Monday, September 4, 2023

UNTUK KEDUA KALINYA PASIR PUTIH SELECTION CHAMPION DI GARKAS CUP

            GARKAS CUP adalah salah satu Turnamen Futzal paling bergengsi di Wilayah Kecamatan Mangarabombang dan Kecamatan Laikang Kabupaten Takalar, GARKAS merupakan akronim dari Garuda Kassibumbung secara konsisten telah melaksanakan kegiatan ini sejak tahun 2021 silam, sehingga tahun ini (2023) merupakan pelaksanaan GARKAS CUP yang Ke III, dimana dua tahun sebelumnya telah sukses dilaksanakan dengan meriah dan sumringah 

        Turnamen GARKAS CUP dilaksanakan sebagai bagian untuk mempererat tali silaturrahmi antara pemuda di Kecamatan Mangarabombang dan Kecamatan Laikang sebagai ajang menyalurkan hobby dan tentunya juga mencari potensi-potensi pemain yang bisa bermain di level yang lebih tinggi. Turnamen GARKAS CUP pelaksanaannya  selalu beriringan dengan Kemeriahan Peringatan 17 Agustus setiap tahun dan biasanya berlangsung selama 1 Bulan penuh sehingga masyarakat khususnya di Desa Punaga dimana turnamen ini dilaksanakan cukup mendapatkan hiburan yang penuh atraksi karena pertunjukkan kemampuan tim-tim di lapangan hijau I SABBE LO'MO  

        Turnamen GARKAS CUP yang diikuti oleh 20 tim tahun ini dibagi menjadi 4 pool dengan setiap pool diisi 5 tim sehingga masing-masing tim mendapat jatah empat kali bermain untuk memastikan diri melaju ke babak Knock Out sampai semi final dan final, pada perhelatan ini 8 tim menunjukkan kelasnya melaju ke babak 8 besar, diantaranya : Pannyangkalang FC dari Desa Pannyangkalang, Botman FC dari Desa Bontomanai, Petani Muda dari Desa Lakatong, GARKAS dari Desa Punaga, Jangkar fC dari Dusun Turikale Desa Laikang, Boddia FC dari Dusun Boddia Desa Laikang, Tim Pemerintah Desa Laikang Raya dari desa Laikang serta yang terakhir adalah Tim Pasir Putih Selection dari Dusun Puntondo Desa Laikang

        Oleh karena babak knock out sehingga hanya 4 tim yang melaju ke semifinal dan mempertemukan TP Laikang Raya VS Pasir Putih Selection dan Botman Vs Pannyangkalang FC, dimana kita ketahui bersama bahwa Botman mampu menyingkirkan Pannyangkalang yang digadang-gadang sebagai calon juara dan begitu pula Pasir Putih Selection mampu meredam meriam muda TP Laikang Raya sehingga yang berhak tampil di Final adalah Pasir Putih Selection VS Botman FC, yang membuat menarik adalah Tim ini satu Grup di babak penyisihan dimana waktu itu Botman kalah 3-1 



        Baik Botman Maupun Pasir Putih Selection sudah tampil di Final, Pasir Putih Selection tampil di final, tahun 2021 Pasir Putih Selection tampil di Final melawan LGG dan berhasil menjadi Champion kala itu, kemudian di tahun berikutnya tahun 2022 Botman Juga tampil di final namun tetap menjadi Runner Up setelah kalah dari   Lengkese Utama, kemudian tahun ini sesama tim langganan final bertemu yang kemudian menjadikan Pasir Putih Selection Menjadi Champion kembali setelah sukses meladeni perlawanan anak-anak Botman dengan kemenangan tipis 3-2

          Dan Ketua Karang Taruna I Sa'be Lo'mo  pun menyampaikan ucapan terima kasihnya  "Atas nama Pemuda Desa Punaga sangat mendukung kegiatan positif ini, semoga kegiatan ini berlanjut di tahun berikutnya yaitu Garkass Cup IV di tahun 2024 karna sudah 3 tahun berturut-turut di bulan yang sama kita tetap konsisten melaksanakan turnamen ini. Kegiatan ini juga  menjadi ajang silaturahmi antara semua pemain yang ada di Kec. Marbo dan Kec. Laikang dan sesama penonton.

        Terima kasih atas dukungan semua pihak Terutama panitia Karang Taruna I Sabbelo'mo, donatur, tokoh masyarakat dan Pemerintah Desa Punaga alhamdulillah berkat dukungan kita bersama turnamen berjalan lancar dan sukses semoga dengan kegiatan ini semakin meningkatkan dan menumbuhkan cinta olahraga kepada masyarakat, dan selamat kepada Tim Pasir Putih Selection perwakilan dari Desa laikang yang menjadi juara tahun ini (Muhammad Wahyudin / Ketua Karang Taruna I Sabbelo'mo Desa Punaga)"

Penulis : Muhammad Ibrahim Bakri, S.Pi

Saturday, November 26, 2022

LSM BARAPI ADAKAN SOSIALISASI PEMULIHAN SOSIAL, PSIKOLOGI DAN KESEHATAN MENTAL MASYARAKAT PASCA COVID-19


Pandemi Covid-19 yang melanda dunia termasuk Indonesia telah membawa dampak yang cukup besar bagi kehidupan berbangsa dan bernegara terutama di bidang sosial, psikologi bahkan kesehatan mental masyarakat.

Meskipun disadari bahwa Covid-19 saat ini telah menurun keberadaannya bahkan aturan-aturan yang mengingkatnya mulai dilonggarkan tapi bukan berarti bahwa Covid-19 itu sudah tidak ada, hanya karena masyarakat sudah kebal karena telah vaksin 1,2 dan Booster sehingga masyarakat semakin kebal dan tak mudah untuk terkena Covid-19 lagi

LSM BARAPI SUL-SEL sebagai lembaga Anti Korupsi dan sebagai lembaga kontrol sosial mencoba mengambil bagian untuk memulihkan kembali keberadaan kita sebagai bangsa dan negara yang telah terpuruk karena pandemi ini sehingga mulai dari tanggal 25-27 November tahun ini yang bertempat di Grand Maleo Hotel melakukan Pelatihan dengan Judul SOSIALISASI PEMULIHAN PSIKOLOGI SOSIAL DAN KESEHATAN MENTAL MASYARAKAT DESA PASCA PANDEMI COVID-19 TAHUN 2022, Tujuannya adalah Agar secara  sosial ekonomi bahkan psikologi masyarakat kembali pulih untuk bisa menata dan terlibat dalam pembangunan  dengan lebih baik tanpa ada trauma Covid-19

Menurut Sudirman Danker  yang ditemui dilokasi acara Sabtu,26/11/2022 Direktur eksekutif LSM Barapi Sulsel Dirman danker berharap kepada para peserta untuk mengaplikasikan materi.

"Kami dari panitia pelaksana berharap kepada peserta sosialisasi untuk menerapkan ataupun mengaplikasikan materi dari narasumber sesampainya didesa,ungkap Danker.





Tuesday, November 22, 2022

ARAB SAUDI LIBAS TIM TANGO ARGENTINA

Putaran Grup C Piala Dunia Qatar 2022 cukup menarik, pasalnya tim Tango Argentina yang masih diperkuat pemain teranyarnya Lionel Messi harus takluk dilaga pembuka 2-1 atas Arab Saudi

Putaran pertama grup C ini mempertemukan antara Argentina Vs Arab Saudi, dan pastinya Argentina sebagai pemegang dua Piala Dunia 1978 dan 1986 sehingga tersemat dua bintang di Jerseynya diunggulkan oleh para pencinta sepakbola, sekedar diketahui bahwa Grup C bukanlah termasuk Grup yang mudah karena di huni oleh Argentina, Arab Saudi, Meksiko dan Polandia

Argentina yang datang sebagai tim unggulan di Piala Dunia dengan 36 kali tak terkalahkan pastinya membawa misi memenangkan pertandingan pembuka, selain karena lawan selanjutnya adalah tim yang lebih kuat dan berpengalaman, namun juga Arab Saudi sepanjang pertemuannya di ajang Internasional adalah 2 kemenangan Argentina dan dua berakhir imbang, artinya Argentina tak pernah kalah dari timnas Arab Saudi.

Namun kali ini sejarah baru tercipta, Arab Saudi yang tertinggal dibabak pertama lewat titik penalti yang sukses dilesakkan oleh Lionel Messi menjadi 1-0 sehingga babak pertama didominasi dan secara mental tim Tango bermain tenang dan sangat apik,  namun dibabak kedua Arab Saudi mampu membalikkan keadaan, meskipun kita lihat bersama bahwa baik babak pertama maupun babak kedua permainan dikuasai oleh Argentina namun itu tidak cukup untuk membuat Argentina memenangkan pertandingan.

Pada babak kedua Saudi Arabia yang mencoba mengubah pola permainan dengan terus berani meningkatkan tempo permainan berhasil menjebol gawang Argentina di menit 48 oleh Shaleh Al Sehri dan menjadikan kedudukan menjadi imbang 1-1

                                 Foto: Sesi latihan Timnas Arab Saudi (detik.com)

Kegaganasa tim Elang Hijau julukan bagi Timnas Arab Saudi tidak berhenti sampai disitu lima menit kemudian Arab Saudi menjadikan kedudukan 2-1 setelah Salem Al Dawsari menshoot bola ke arah kiri jauh bagian atas gawang dari Argentina 

Argentina yang tertinggal mencoba menggempur pertahanan Arab Saudi namun kehati-hatian dan kegemilangan Mohamed Al-Owais di bawah mistar gawangnya membuat Lionel Messi, L. Martinez, Angel Dmaria dkk harus mengakui kemenangan Arab Saudi


 

Saturday, November 19, 2022

DATANG DAN SAKSIKAN FINAL PASIR PUTIH CUP IV 2022

PASIR PUTIH CUP IV TAHUN 2022 Telah berlangsung selama 34 hari dan tim yang berpartisipasi dalam turnamen tersebut sudah melalui beberapa fase mulai dari fase penyisihan grup, fase 16 besar perempat final dan semifinal, dalam perjalanannya pastinya menggugurkan beberapa tim sampai menyeleksi siapa yang akan merengkuh gelar juara yang akan memboyong piala bergilir PASIR PUTIH CUP.

                                                           TIM OSCAR FC

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa di babak fase grup harus menyingkirkan 8 tim dari 24 tim sehingga tersisa 16 tim yang kenudian saling diperhadapkan sesuai dengan aturan yang telah disepakati oleh semua calon peserta dengan panitia, kemudian 16 tim pastinya menyisakan 8 tim yang berlaga dibabak 8 besar dengan sistem gugur, dan dari 8 tim akan menjadi 4 tim dan berlaga di semifinal

Dan kemarin 4 tim telah berlaga untuk memastikan diri tampil di final yaitu antara Boddia Fc Vs BBT Fc dan Oscar Fc Vs Punaga Fc dan lumayan mengejutkan hasilnya, Boddia Fc mengalahkab BBT Fc dengan sangat dramatis dimana awalnya BBT Fc unggul 2-0 dibabak pertama, namun dibabak kedua Boddia Fc membalikkan keadaan dengan skor 3-2, begitupun match kedua antara Oscar Fc Vs Punaga Fc, dimana Punaga Fc unggul 2-0 dibabak pertama namun dibabak kedua Oscar Fc mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2 sehingga harus diselesaikan melalui adu pinalti 

Saat adu pinalti 2 penembak dari Punaga Fc melenceng tendangannya sementara Oscar Fc secara berturut-turut memuluskan tendangannya tanpa bisa dihentikan sedikit pun oleh penjaga gawang Punaga Fc sehinnga Punaga harus mengakui keunggulan Oscar 3-1 di adu pinalti ini

Hasil ini memastikan Boddia Fc dan Oscar Fc tampil di Final Pasir Putih CUP IV tahun 2022 yang akan dilaksanakan pada hari Minggu tanggal 20 November 2022 di lapangan umum dusun Puntondo pada jam 4 sore. DATANG DAN SAKSIKANLAH .........

                                                          TIM BODDIA FC


PILKADES SERENTAK BERPOTENSI DIBATALKAN

Sudah sepekan Butta Panrannuangku Kabupaten Takalar diwarnai dengan berbagai aksi unjuk rasa sebagai reaksi atas hasil tes tertulis sebagai persyaratan tambahan Bacades yang desanya lebih dari 5  pendaftar. Akhir-akhir ini bukan hanya pendemo yang kontra dengan hasil ini yang kita saksikan namun ternyata juga ada pihak yang mendemo dengan tuntutan agar Pilkades tetap dilaksanakan karena sudah sesuai regulasi

Memang awalnya yang kita saksikan adalah warga ramai melakukan protes masing-masing di desanya sendiri dengan aksi menyegel Kantor desa dan Kantor camat lalu meluas kepada pemblokiran jalan poros, kemudian berlanjut ke tingkat Kabupaten dengan mendatangi Kantor DPRD Kabupaten Takalar, bahkan mendatangi Rujab Bupati Takalar. Kemudian mendatangi Kantor DPRD Provinsi Sulawesi Selatan dengan membawa dalih yang sama yakni mereka menilai proses seleksi bakal calon Kades di beberapa desa di Kabupaten Takalar dinilai sarat dengan berbagai kecurangan. Dan berita terupdate adalah salah satu bakal calon Kepala desa melaporkan ketua P2KD beserta sekretarisnya ke POLDA SUL-SEL

Perlu diketahui bahwa sampai hari ini di beberapa berita telah memuat tentang bagaimana kecurangan itu dilakukan. Misalnya saja seperti diketahui bersama bahwa batas pemasukan berkas adalah tanggal 22 September 2022 sementara ditemukan bahwa ada surat bebas temuan yang dikeluarkan oleh inspektorat pada tanggal 27 September 2022, kemudian yang dinilai oleh masyarakat juga sebagai sebuah masalah adalah bahwa surat hasil tes itu ditandatangani tanggal 9 sementara hasil tes tertulis dari IPDN diserahkan pada tanggal 11 yang kemudian pada tanggal 12 diumumkan

Selain daripada itu skenario menggugurkan putra desa juga dinilai sengaja dilakukan dengan memaksakan orang dari luar desa mendaftar agar melebihi 5 orang supaya diseleksi di tingkat Kabupaten

Kemudian demonstrasi yang dilakukan oleh pihak yang merasa dicurangi selama beberapa hari terakhir dibalas dengan aksi tandingan yang mengatasnamakan diri sebagai Forum Peduli Pilkades Damai. Forum ini melakukan aksi demonstrasi dan melakukan pertemuan langsung dengan DPRD Kabupaten Takalar untuk menuntut bahwa Pilkades dilanjutkan karena sudah sesuai dengan regulasi, menesak Polres Takalar untuk menangkap otak intelektual dari yang membuat keresahan di Takalar beberapa hari terakhir. 


Khalayak memang sepertinya bersepakat bahwa desa yang tak ada masalah seperti di Kecamatan Polongbangkeng Utara dan Polongbangkeng selatan itu tetap dilaksanakan sesuai tahapan namun mungkin pengambil kebijakan harus memikirkan secara matang desa dengan masalah yang lumayan rumit sebab bisa jadi lebih berpotensi menimbulkan kekisruhan jika dipaksakan dilaksanakan sehingga pengambil kebijakan seharusnya memikirkan untuk menunda atau membatalkan Pilkades di desa yang saat ini terjadi beberapa masalah

Tuesday, November 15, 2022

TAKALAR RUSUH TANGGUNGJAWAB SIAPA?

Beberapa hari terakhir pasca pengumuman hasil tes tertulis oleh P2KD disetiap desa yang ikut dalam Pilkades serentak tahun ini direspon dengan berbagai sikap oleh masyaraka setempat. Di beberapa desa hampir tidak terjadi masalah dan tahapannya berlangsung sesuai mekanisme yang telah ditetapakan, contoh saja seperti di desa Pannyangkalang Kecamatan Mangarabombang, Rewataya di Kecamatan Kepulauan Tanakeke dan beberapa desa di kecamatan Polongbangkeng Utara dan Polongbangkeng Selatan.

Namun beberapa Desa seperti Banggae, Desa Kanaeng , Desa Kampung Beru dan beberapa desa lainnya di Galesong melakukan aksi protes karena menganggap bahwa mereka telah dicurangi oleh mereka yang menjadi pelaksana Pilkades serentak ini yang kita kenal selama ini dengan nama P2KD, berbagai cara dilakukan oleh masyarakat atau calon kepala Desa yang menganggap dirinya dicurangi dan dirugikan, ada yang justru P2KD, Ketua BPD dan calon kepala desanya yang mundur seperti yang terjadi di desa Kanaeng. 


Mungkin dengan sikap P2KD, BPD dan calon mundur tidak akan berefek pada kondusifitas sosial namun ternyata warga desa Kanaeng juga menyegel kantor desanya seperti yang terjadi di beberapa desa di Galesong, bahkan di Galesong kantor Camat yang justru disegel oleh warga, segel menyegel ini terjadi dihari pertama dan kedua dan ini masih agak bisa terkendali.

Namun dua hari terakhir, blokade jalan, pengepungan kantor DPRD bahkan Rujab Bupati Takalar, pembakaran ban bekas hampir terjadi di setiap hari terutama di jalan poros Takalar-Jeneponto dan jalan Poros Galesong-Makassar bahkan cekcok antara pendemo dan pengguna jalan pun tak bisa terelakkan.

Melihat kondisi ini pastinya kita bertanya siapa yang bertanggungjawab? jika dijawab secara sederhana yang bertanggungjawab tentang ketertiban dan keamanan masyarakat adalah pihak kepolisian namun akan sangat naif jika pertanyaan kita hanya sampai di area tersebut sebab yang mengeksekusi Pilkades ini adalah pihak eksekutif, tapi sampai saat ini belum ada tindakan yang bisa meredam kemarahan masyarakat sehingga demonstrasi dengan memblokir dan membakar ban di jalan mewarnai perjalanan Takalar kita sepanjang dua hari terakhir ini.


Padahal seharusnya sudah ada pihak yang mengambil tindakan yang seyogyanya bisa meredam amarah masyarakat agar gesekan tidak terus berlanjut sebab negeri ini adalah negeri demokrasi dimana pemimpinnya bertanggungjawab atas segala hal urgen yang menimpa masyarakatnya sebagaimana Sidney Hook berkata bahwa "Demokrasi adalah sistem pemerintahan dimana keputusan-keputusan pemerintah yang penting secara langsung atau tidak langsung didasarkan pada kesepakatan mayoritas yang diberikan secara bebas dari rakyat dewasa"

Selain itu sering sekali kita baca ocehan Abraham Lincoln bahwa "Demokrasi adalah pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat  dan untuk rakyat,"penulis menginterpretasi bahwa jika pilkades ini untuk kepentingan masyarkat desa maka berikanlah ruang seluas-luasnya masyarakat desa itu sendiri untuk memimpin desanya meskipun kita pahami bersama bahwa aturan mengaminkan orang dari luar desa bisa menjadi kepala desa di desa lain tapi akan lain ceritanya jika masyarakat menolaknya apalagi justru calon pemimpin di desanya tidak lolos

Mungkin sebagian dari kita beranggapan bahwa apa yang terjadi saat ini adalah soal yang biasa tapi perlu diketahui bahwa jika hal ini terus terjadi sangat mungkin ada yang jadi korban, mungkin tidak terlalu menjadi soal kalau hanya kena pidana karena merusak fasilitas umum tapi jika bentrok antar warga, aparat dan sebagainya maka ini akan menjadi lebih rusuh, perlu diingat bahwa emosi bisa cepat tersulut diarea-area terbuka seperti ini 


Semoga secepatnya hadir solusi yang bisa menyudahi keadaan yang kurang kondusif beberapa terakhir ini, saatnya ego diturunkan persentasenya demi kemaslahatan masyarakat banyak 

PROFIL 4 TIM YANG BERLAGA DI BABAK 8 BESAR PASIR PUTIH CUP

PASIR PUTIH CUP sudah memasuki babak 8 besar dan berikut adalah profil singkat perjalanan mereka untuk tembus ke 8 besar dan profil ini hanya untuk tim yang berlaga hari ini selasa 15 November 2022 

1. APPAMALLA FC

APPMALLA FC di PASIR PUTIH CUP IV tergabung di GRUP D

1. PASIR PUTIH ALL STAR

2. APPAMALLA FC

3. BINTANG TIMUR 

4. BONTO PARANG FC


Grup D tidak tergolong  grup yang mudah sebab meskipun PASIR PUTIH ALL STAR adalah tim dimana pemain-pemain veteran dari Pasir Putih bermain disana namun pengalaman bermain masih patut diperhatikan dengan seksama, Bintang Timur pun juga bukanlah sebuah tim yang mudah mengalah begitu saja dan apalagi Bonto Parang Fc yang memiliki materi pemain diatas rata-rata. Namun APPAMALLA FC keluar sebagai runne up di grup D sebagai runner up dengan 6poin hasil 2 kali menang dan satu kali kalah

Tim yang dikomandaoi Rusman Laja ini pun melaju kebabak 16 besar. dibabak 16 besar Appamalla fc dengan bertemu dengan Ancitubur Fc dan di babak 16 ini pun Appamalla Fc semakin memperlihatkan ketajamannya dengan melibas Ancitubur dengan skor 5-1, sehingga Appamalla Fc berhak mengisi satu plot untuk bermain di 8 besar 

STATISTIK APPAMALLA FC

BERMAIN               : 4 KALI

JUMLAH GOAL     : 11

KEMASUKAN        : 4

TOP SKOR               : DESTA UDU 3 GOAL

KARTU KUNING    : 3 

BBT FC

BBT FC tergabung di Grup A 

1. PASIR PUTIH SELECTION

2. OSCAR FC

3. BONTO BARU FC

4. BONTO BARU FC

Grup A adalah grup tersulit menurut beberapa versi meskipun di tim ini terdapat tim debutan dari Desa Cikoang yaitu Bonto Baru FC. Tim ini terbukti sulit sebab tim yang diandalkan termasuk BBT FC ini harus berjuang keras untuk bisa lolos ke babak 16 besar, dengan sistem 3 terbaik maka BBT FC menduduki posisi 15 dari 16 tim yang lolos sehingga berhak berlaga di babak selanjutnya, dan terbukti di babak 16 besar BBT FC membuktikan bahwa tim ini bukan tim sembarangan, BBT FC mengalahkan peringkat 2 Bonto Parang FC lewat adu pinalti setelah bermain imbang 0-0 di waktu normal 



STATISTIK BBT FC 

BERMAIN               : 4 KALI

JUMLAH GOAL     : 6

KEMASUKAN        : 2

TOP SKOR               : DIDIN 3 GOAL

KARTU KUNING    : 3

KARTU MERAH      : 1

3. LGG

LGG tergabung di grup C 

1. PERSEBA FC

2. BB FC

3. LGG

4. ANCITUBUR 

di tim ini terlihat mudah namun LGG tidak lolos dengnan mudah di grup ini, hal ini terlihat LGG tidak mencapai poin sempurna dalam fase grup, LGG memang juara gruo namun hanya mengoleksi 7 poin hasil dar 2 kali menang 1 kali seri

STATISTIK  LGG

BERMAIN               : 4 KALI

JUMLAH GOAL     : 8

KEMASUKAN        : 4

TOP SKOR               : IDUL SUAIB

KARTU KUNING    : 4

 4. PUNAGA FC       

PUNAGA FC tergabung di grup F 

1. PASIR PUTIH GENERATION

2. GASTUR

3. TETEBONEA UNITED

4. PUNAGA FC

Grup ini adalah grup dengan tim yang hampir merata secara materi pemain, Punaga Fc sendiri adalah Juara Daeng CUP I, PPG sendiri adalah posisi ke 4 di turnamen yang sama, Tetebonea adalah juara pordes Laikang tahun 2022 dan Gastur meskipun baru namun tak bisa dipandang enteng. Bukti kuatnya persaingan di grup ini sehingga putaran grup F ini hanya menghasilkan 13 goal berbeda dengan grup lain seperti grup A dengan goal tercipta diatas 20 goal, grup C pun begitu dengan jumlah goal sebanyak 21 sepanjang penyisihan grup, meski akhirya 3 tim di grup ini lolos ke putaran selanjutnya.

STATISTIK  PUNAGA FC

BERMAIN               : 4 KALI

JUMLAH GOAL     : 7

KEMASUKAN        : 2

TOP SKOR               : M SYUKUR 2 GOAL

KARTU KUNING    : 2


UNTUK KEDUA KALINYA PASIR PUTIH SELECTION CHAMPION DI GARKAS CUP

               GARKAS CUP adalah salah satu Turnamen Futzal paling bergengsi di Wilayah Kecamatan Mangarabombang dan Kecamatan Laikang Kabup...